Bawang merupakan bumbu masak yang wajib digunakan untuk setiap masakan. Aroma bawang yang khas membuat selera makan semakin meningkat. Namun tidak semua jenis bawang dapat dimanfaatkan sebagai bumbu masak. Seperti bawang dayak yang digunakan untuk ramuan obat. Bawang dayak merupakan salah satu jenis bawang-bawangan yang berasal dari Suku Dayak, Kalimantan. Di beberapa daerah bawang dayak juga dikenal dengan sebutan bawang tiwai, bawang sabrang, dan bawang berlin. Namun sejatinya bawang yang memiliki nama latin Eleutherine palmifola merupakan bawang asli Suku Dayak sehingga lebih terkenal denga nama bawang dayak.
Bawang dayak memiliki bentuk yang sedikit berbeda dengan bawang merah. Bawang dayak memiliki umbi berwarna merah menyala dengan permukaan kulit yang licin dan daun berbentuk pita berukuran lebih pipih dibandingkan bawang merah. Lapisan umbi bawang dayak juga lebih padat dan daunnya dapat tumbuh panjang 20 hingga 50 cm. Tanaman bawang dayak dapat tumbuh baik dihampir semua tipe iklim dan jenis tanah. Setelah mengenal bawang dayak, mari kita mencari tau khasait bawang dayak untuk diet dan kesehatan lainnya.
Manfaat Bawang Dayak Untuk Diet
Pertama kali bawang dayak dimanfaatkan oleh masyarakat Dayak sebagai taman obat. Manum, kini tidak hanya orang dayak saja yang memanfaatkannya sebagai obat herbal, melainkan sudah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia bahkan luar negeri. Salah satu pemanfaatan bawang dayak yang mulai terkenal dikalangan wanita Indonesia adalah khasiat bawang dayak untuk diet. Mengkonsumsi bawang dayak akan membuat kita merasa kenyang lebih lama sama seperti Khasiat Mangga Untuk Diet. Sehingga kita mampu mengurangi nafsu makan kita dan membantu menurunkan berat badan.
Bawang dayak mengandung banyak senyawa aktif yang baik dikonsumsi manusia. Senyawa itu seperti, glikosida, steroid, flavonoid, alkaloid, tannin, dan saponin. Salah satu bawah aktif itu juga mampu menjadi salah satu zat anti kanker dan mencegah penyakit kardiovaskular. Jadi pantas saja banyak perusahaan obat herbal yang menaman bawang asli suku dayak ini diberbagai daerah untuk memanfaatkannya sebagai bahan baku obat.
Secara umum pemanfaatan bawang dayak untuk diet dapat dikonsumsi dalam empat bentuk yaitu segar, simplisia, manisan dan bentuk bubuk. Berikut 3 cara pengolahan bawang dayak tersebut:
- Manisan
Siapkan bawang dayak yang sudah dicuci bersih dan dipotong bagian akar dan daunnya. Lalu iris dan kukus selama 5 menit. Setelah selesai dikukus masukkan dalam larutan gula dan air dengan perbandingan 1:1. Aduk campuran bahan tadi hingga mengental dan membantuk kristal gula sehingga menjadi manisan.
- Bubuk
Siapkan bawang dayak seperti membuat manisan lalu diiris dan dimasukkan ke oven dan panggang dengan suhu 50°C selama kurang lebih 8 jam. Setelah itu dinginkan dan haluskan dengan blender serta ayak hingga mendapatkan bubuk bawang dayak yang halus.
- Simplisia
Setelah bawang dayak dipotong dengan ketebalan 1-2 mm, lalu keringkan dengan cara dioven selama 8 jam dengan suhu 500°C. Setelah itu dinginkan dan simplisia bawang dayak siap digunakan.
Sengakan pemanfaatan bawang dayak segar untuk menurunkan berat badan dapat dilakukan dengan mengolahnya menjadi ramuan herbal yang dicampur dengan bahan pendukung lainnya. Berikut cara membuat ramuan bawang dayak segar untuk diet:
- Siapkan bawang dayak dan bahan pelengkap seperti temu giring dan daun jati belanda
- Cuci bersih ketiga bahan tadi lalu masukkan ke dalam wadah berisikan air untuk direbus
- Rabus campuran bahan tadi hingga mendidih
- Setelah mendidih dan mulai berubah warna, saring air dengan saringan dan tampung air digelas
- Tunggu beberapa saat agar lebih dingin lalu ramuan bawang dayak siap diminum
Minum ramuan bawang dayak tersebut secara rutin setiap hari untuk membantu menurunkan berat badan anda. Rasa bawang dayak yang tidak terlalu familiar dan enak membuat beberapa orang enggan menggunakan khaisat bawang dayak untuk diet. Sehingga kebanyakan orang mencari cara lain yang memiliki rasa lebih enak seperti Cara Diet Dengan Coklat.