12 Cara Fitnes yang Benar untuk Pemula dan Tidak Boleh Dilewatkan

Akhir-akhir ini, olahraga fitnes atau dengan istilah beken-nya nge-gym sedang banyak disukai dan dilakukan oleh banyak orang dari semua kalangan, entah itu laki-laki maupun perempuan. Tak hanya itu, olahraga fitnes juga tidak membatasi umur atau bentuk tubuh seseorang.

Berapapun umur dan bagaimanapun bentuk tubuhnya, baik itu tua maupun muda, kurus atau gemuk, semua bisa mencoba fitnes di gym-gym yang biasanya dapat ditemui dengan mudah di kota-kota besar seperti di pusat-pusat perbelanjaan.

Salah satu manfaat paling penting mengapa fitnes sudah mulai digandrungi oleh banyak orang adalah karena olahraga ini dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih segar dan bugar. Namun, sebagai seorang pemula dalam olahraga ini tentu saja Anda akan merasa bingung bukan saat pertama kali melakukannya?

Oleh karena itulah, yuk simak beberapa cara fitnes yang benar untuk pemula di bawah ini agar Anda tetap percaya diri ketika memutuskan untuk mulai melakukan olahraga ini.

  1. Tetapkan Komitmen

“Panas-panas tahi ayam”. Itulah istilah yang tepat bagi seseorang jikalau tidak menuntaskan sesuatu yang sudah dimulainya sendiri. Hal itu juga berlaku bagi Anda yang masih pemula atau baru mencoba melakukan fitnes. Seperti banyak kasus lainnya, terkadang ada juga yang melakukan fitnes dengan penuh semangat saat di awal-awal, namun setelah melakukannya beberapa kali mereka mulai menyerah.

Entah itu karena lelah, bosan, atau menyadari bahwa prosesnya tak instan sebagaimana apa yang dia harapkan ketika sebelum mulai fitnes. Bukankah memang tidak ada olahraga yang instan yang akan langsung menurunkan berat badan Anda serta membentuk otot dan mengencangkan tubuh, bukan? Kalau ada iklan yang berkata seperti itu, maka sudah dipastikan bahwa hal tersebut hanyalah kosong belaka.

Nah, semangat yang terkesan hanya “sebentar” inilah yang disebut sebagai Anda tidak menetapkan komitmen sejak awal. Ingat, mungkin akan ada rasa bosan atau lelah atau rasa “tidak habis pikir” mengapa tubuh Anda tidak cepat berubah seperti yang Anda harapkan.

Namun semua itu wajar, dan jangan sampai hal tersebut mengalahkan keinginan kuat Anda yang semula. Bila Anda sudah menetapkan komitmen kuat sejak awal maka hal tersebut dapat mencegah dan mengingatkan tujuan awal Anda ketika Anda mulai merasa bosan, capek atau berpikir untuk berhenti di tengah jalan nantinya.

  1. Tentukan Tujuan

Menentukan tujuan adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan ketika seseorang berencana melakukan suatu pekerjaan, termasuk di dalamnya adalah nge-gym. Jadi bagi Anda yang sudah memutuskan untuk rutin melakukan olahraga fitnes, ada baiknya menetapkan terlebih dahulu apakah Anda hanya ingin mengencangkan tubuh saja atau Anda hanya ingin latihan untuk menguatkan otot perut atau bertujuan keduanya.

Tanpa tujuan, menggerakkan tubuh dengan tidak serius dan tanpa tujuan tentunya tidak akan membawa hasil seperti yang Anda harapkan. Belum lagi tujuan awal Anda hanya ingin membentuk otot saja. Dipastikan latihan ala kadarnya alias main-main tanpa komitmen kuat dan tujuan jelas akan membuat upaya Anda menjadi sia-sia belaka.

  1. Tentukan Jumlah Kali Fitnes

Faktor lain yang tak kalah pentingnya adalah menentukan berapa kali fitnes dalam seminggu. Ada banyak jumlah gerakan fitnes yang perlu dan harus Anda lakukan dalam beberapa kali sesi latihan dalam seminggu. Gerakan-gerakan tersebut tentu saja perlu untuk diulang-ulang agar tubuh Anda menjadi terbiasa dengannya.

Namun, ingatlah agar latihan fitnes tersebut tidak boleh dilakukan setiap hari. Berikan selang waktu sehari bagi tubuh Anda untuk beristirahat dalam jangka waktu seminggu itu. Misalnya, Anda membuat jadwal Senin, Rabu dan Jumat. Sisa harinya yakni Selasa, Kamis, dan akhir pekan digunakan untuk beristirahat. Atau juga bisa dengan jadwal Selasa, Kami dan Sabtu atau Rabu, Jumat dan Minggu.

Intinya, sesuaikan jadwal fitnes dengan istirahat dan kesibukan Anda yang lainnya. Jika nge-gym dan olahraga untuk diet sehat ini dilakukan secara rutin dan teratur, maka tubuh akan lebih cepat menyesuaikan diri, tidak banyak menguras stamina, serta membakar lemak dengan lebih efektif dibanding dengan melakukannya dalam waktu yang tidak terjadwal atau teratur.

  1. Lakukan Pemanasan

Seperti olahraga lainnya, sebelum fitnes dilakukan pun pemanasan juga sangat perlu untuk dilakukan. Jangankan pemula, profesional bahkan instruktur fitnes saja tetap melakukan pemanasan sebelum memulai fitnes.

Tujuan pemanasan disini adalah untuk membuat otot Anda meregang sehingga yang tadinya kaku dan sulit digerakkan menjadi lebih mudah untuk digerakkan. Peregangan atau stretching seperti ini sangat penting karena gerakan-gerakan pemanasan dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih fleksibel.

Tak hanya itu, pemanasan juga bisa membuat tubuh Anda lebih siap saat fitnes serta mencegah Anda terkena cedera oleh karena otot yang belum siap ketika fitnes. Anda dapat melakukan pemanasan dengan gerakan sederhana seperti manfaat yoga untuk diet ataupun melakukan gerakan senam untuk menurunkan berat badan. Barulah setelah pemanasan, Anda bisa melanjutkan ke tahap latihan fitnes yang rutin Anda lakukan.

  1. Atur Pernapasan

Mengatur pernapasan juga sangatlah penting untuk dilakukan ketika latihan ataupun melakukan manfaat olahraga pagi. Caranya adalah dengan menghirup udara lewat hidung dan mengeluarkannya lewat mulut, bukan sebaliknya menghirup lewat mulut dan mengeluarkan udara lewat hidung.

Lakukan proses tersebut secara pelan-pelan. Saat Anda melakukan latihan fitnes yang memakai alat beban, maka ketika mengangkat dan melepas beban Anda dilarang untuk menahan nafas.

Hal tersebut bisa mengakibatkan terjadinya ketidakmaksimalan pada gerakan Anda. Dengan kata lain, pernapasan yang baik dan teratur dapat membantu Anda fitnes dengan hasil maksimal.

  1. Gunakan Alat Fitnes Sederhana

Sebagai pemula, tidak perlu merasa iri dengan yang sudah profesional karena mereka menggunakan alat-alat berat. Cari dan gunakan alat-alat fitnes yang lebih ringan dan sederhana. Namun, jangan lupa juga untuk menyertakan instruktur di dekat Anda saat mulai fitnes.

Manfaat instruktur di sini tentu saja sangatlah penting karena mereka dapat memberikan Anda saran serta panduan bagaimana latihan fitnes yang baik yang dapat mengurangi risiko cedera. Ada beberapa mesin yang dapat digunakan oleh pemula seperti Anda.

Sebut saja itu chest fly, leg press, rope attachment atau triceps pushdown, lying leg curls, leg extension, ab crunch, air bike, hingga mesin wide-grip lat pull down. Sehingga Anda jadi dapat memilih olahraga yang tepat untuk menurunkan berat badan Anda dengan maksimal.

  1. Pakai Heart-Rate Monitor

Heart-rate monitor adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengetahui detak jantung Anda. Dengan alat ini, seseorang akan dengan mudah dapat mendeteksi serta melihat secara langsung detak jantungnya lewat sebuah monitor.

Selain alat-alat, dalam fitnes alat heart-rate monitor pun sangat diperlukan untuk melihat dan mengontrol detak jantung. Dengan bantuan alat ini, tentu saja intensitas latihan fitnes Anda dapat terkontrol bahkan bisa ditingkatkan sedemikian rupa, sehingga cara diet cepat kurus Anda dapat berlangsung secara baik dan benar.

  1. Istirahat Tepat Waktu

Istirahat cukup dan tepat waktu sangatlah diperlukan ketika mulai rutin melakukan fitness. Faktor ini mesti diperhatikan oleh para pemula agar terhindar dari stereotip bahwa “terus bergerak” dan melatih otot akan mampu membentuk otot lebih cepat terbentuk.

Tentu saja anggapan seperti ini tidak benar bahkan dapat merugikan Anda sendiri. Memporsir energi tubuh serta memaksanya latihan terus menerus tanpa jeda dapat membuat otot tubuh mudah cedera bahkan bisa menyebabkan patah tulang.

Oleh karena itu, cara diet tanpa menyiksa yaitu selalu diselingi dengan istirahat selama beberapa waktu tertentu, misalnya tiga hingga lima menit di sela-sela latihan agar tubuh Anda tidak cepat sakit dan lemas sehingga bisa segar kembali.

  1. Konsumsi Makanan dan Minuman

Cara fitness yang benar untuk pemula tidak hanya berfokus pada jumlah gerakan fitnes saja lho, namun juga mencakup asupan gizi dari manfaat makanan sehat serta cukupnya minuman yang diminum untuk re-hidrasi tubuh selama melakukan latihan.

Ingat, bahwa energi sangat dibutuhkan oleh tubuh ketika akan melakukan berbagai aktivitas, termasuk di dalamnya aktivitas olahraga seperti fitnes. Kebutuhan nutrisi dan atau zat gizi yang cukup dari makanan sehat untuk diet dapat membantu mempercepat pembentukan otot, pembangunan otot, serta memperbaiki jaringan tubuh.

Sementara itu, untuk re-hidrasi maka minumlah air putih sebanyak 8 hingga 10 gelas per-hari supaya tubuh Anda selama masa fitness tetap terhidrasi. Jadwal paling baik yaitu mengkonsumsi minuman dan makanan penambah tenaga sebelum berolahraga dan juga dan sesudah melakukan fitnes.

Sebelum fitness bertujuan agar tubuh punya energi yang cukup untuk melakukan fitness, sementara bila dilakukan setelah fitnes ditujukan agar tubuh mendapatkan energnya kembali demi menggantikan energi serta cairan tubuh yang hilang selama melakukan olahraga fitnes.

  1. Training Diri dengan Yoga dan Taichi

Inti melakukan fitnes adalah untuk membentuk dan melatih otot, bukan? Oleh karena itu, selain dapat dilakukan di pusat-pusat kebugaran (gym), fitnes sebenarnya juga bisa dilakukan di dalam rumah lho. Misalnya saja gerakan yoga dan taichi.

Kedua latihan ini memiliki tujuan yang sama dengan latihan fitnes lainnya, yaitu dapat meningkatkan koordinasi, kekuatan hingga fleksibilitas otot Anda. Sehingga untuk Anda yang menginginkan gerakan mengecilkan perut dan pinggang, mengencangkan otot betis dan lengan, ataupun cara membuat perut rata, maka yoga-lah adalah jawabannya. Selain itu, yoga dan taichi juga mampu meningkatkan ketajaman mental Anda. Mau dicoba?

  1. Setel Musik Bertempo Cepat

Bila lari-lari pagi, bersepeda atau jalan-jalan cepat dapat dilakukan sambil mendengarkan musik, maka fitness juga bisa. Pilihan musik fitnes pun harus yang oke punya lho, karena fitnes lebih asyik terasa jikalau Anda memutar lagu bertempo cepat seperti rap atau hip hop bukannya bertempo lambat seperti jazz atau keroncong.

Musik bertempo cepat dapat membuat Anda lebih bersemangat dalam melakukan fitnes. Ujung-ujungnya latihan Anda menjadi lebih mengasyikkan dan Anda pun menjadi tidak cepat bosan. Menarik, bukan?

  1. Catat Riwayat Fitnes

Bagi pemula, hal pokok lainnya agar fitnes Anda menjadi lebih teratur dan terkoordinasi dengan baik adalah dengan membuat catatan riwayat latihan yang baru atau sudah dilakukan. Misalnya saja hitungan saat berlatih atau berat beban yang Anda gunakan pada saat latihan terakhir. Catatan riwayat seperti ini dapat membantu Anda melakukan fitnes lebih baik sehingga perlahan tapi pasti latihan fitnes Anda dapat naik sedikit demi sedikit ke level lebih tinggi.

Demikianlah kedua belas macam cara fitnes yang benar untuk pemula yang bisa Anda coba dan tidak boleh dilewatkan begitu saja. Diharapkan agar cara-cara ini dapat menjadikan Anda dapat melakukan fitnes dengan rutin, baik, benar dan sukarela (tidak terpaksa).

Hal paling penting adalah nikmati prosesnya, tidak usah berpikir terlalu jauh alias fokus serta tidak beranggapan bahwa bahwa hasil fitnes itu seharusnya instan (cepat) terlihat. Namun sayangnya tak ada yang instan di dunia ini karena segala sesuatu harus diraih dengan jerih payah dan kerja keras.