Sudah melakukan diet tetapi berat badan masih belum turun? Jangan khawatir. Mungkin senam aerobik menjadi jawaban yang Anda cari. Salah satu jenis olahraga yang mudah dilakukan ini dapat menjadi pendamping diet untuk menurunkan berat badan. Dengan melakukan olahraga untuk diet sehat, Anda akan memiliki waktu luang yang produktif dan tidak memakan banyak biaya.
Senam aerobik terdiri atas berbagai gerakan yang melibatkan gerak cepat sehingga mampu membakar lemak sekaligus melancarkan peredaran darah. Bahkan manfaat senam aerobik bagi wanita tidak hanya mampu menurunkan berat badan saja tetapi juga mengencangkan kulit, menghindari risiko penyakit darah tinggi, dan lain-lain.
Mau tahu gerakan senam aerobik untuk menurunkan berat badan yang wajib dicoba? Yuk simak penjelasan di bawah ini!
Tahapan Senam Aerobik
Dalam rangka memeroleh manfaat senam bagi tubuh khususnya senam aerobik, maka Anda perlu tahu bahwa tiga tahap wajib dilakukan seluruhnya secara urut yaitu:
- Pemanasan
Bertujuan untuk mempersiapkan otot, pemanasan dapat dilakukan dengan gerakan “ringan”. Contohnya adalah jalan di tempat, menggerakkan lengan lebih tinggi, gerakan tengok kepala, tolak pinggang, dan lain-lain. Jika merasa perlu, Anda dapat mengonsumsi makanan penambah tenaga sebelum olahraga sehingga tidak pingsan tiba-tiba saat senam.
- Gerakan Inti
Terdiri atas gerakan senam untuk menurunkan berat badan, gerakan inti bersifat aktif dan mengikuti suatu alur yang ditentukan seperti irama musik. Contoh gerakan inti ialah kincir tangan, poco-poco, dan lainnya berdasarkan jenis senam aerobik.
- Pendinginan
Tahap ini merupakan tahap dimana Anda dapat memperlambat detak jantung secara perlahan tetapi masih melakukan gerak. Pendinginan dapat dilakukan melalui gerak dayung tangan perlahan, lambaian tangan, dan lain-lain yang diakhiri oleh mengatur pernapasan. Anda sangat disarankan untuk mengetahui apakah makan setelah olahraga akan membuat gemuk menurut kondisi masing-masing berdasarkan porsi makan yang tidak mengembalikan kalori setelah menguranginya melalui senam.
Gerak Senam Aerobik sesuai Jenisnya
1. Low Impact (Gerakan Ringan)
Senam aerobik low impact terdiri atas gerakan yang tidak berpengaruh besar terhadap persendian. Gerakan ini akan membuat berat badan turun bagi orang dengan keadaan tertentu seperti sedang hamil, obesitas, atau sedang cedera tulang atau saraf. Senam ini juga cocok bagi pemula yang mungkin belum ingin untuk menjalani program fitnes untuk pemula atau jarang berolahraga.
Contoh gerakannya adalah berdiri dengan mengangkat lutut kanan ke depan, menekuk kaki setinggi pinggang, dan mempertemukannya dengan tangan kiri. Anda juga dapat melakukan gerak maju dan mundur beberapa langkah, variasi gerak lompat ke kanan dan ke kiri, berjongkok sambil menyentuh lantai dengan tangan yang bergantian, serta menekuk lutut dengan tangan lurus ke arah depan sambil berjalan maju atau mundur.
2. High Impact (Gerakan Keras)
Senam aerobik high impact melibatkan gerakan yang memiliki pengaruh terhadap keaktifan persendian seperti lompatan atau hentakan. Pembakaran kalori dan lemak pada senam aerobik high impact akan lebih banyak dari low impact tetapi risiko cedera juga lebih tinggi. Maka orang yang melakukan juga harus dalam keadaan sehat dan bugar.
Gerakan senam aerobik high impact sebagai salah satu olahraga yang tepat untuk menurunkan berat badan ialah jingkat, lompat, sentakan, loncat, mengangkat lutut, split, twist, lompat sergap, power moves, dan lain-lain. Variasi frekuensi dan perpindahan gerak bebas asalkan terukur dan tidak terlalu mudah bagi pelaku senam sehingga bersifat melatih bukan hanya bersenang-senang.
3. Discorobic (Kombinasi gerakan ringan, keras, dan disco)
Gerakan senam aerobik untuk menurunkan berat badan yang wajib dicoba rupanya baik untuk kesehatan mental dan pikiran melalui musik salah satunya ialah senam discorobic. Senam discorobic terdiri atas gerakan senam yang ringan tetapi memiliki hentakan yang keras.
Alunan musik pengiring yang digunakan adalah musim disco. Gerakan senam yang juga membakar lemak ini cocok dilakukan untuk kalangan muda maupun tua yang gemar berolahraga sehingga tidak asing untuk menghentakkan kaki mengikuti tempo agak cepat.
4. Rockrobic (Kombinasi gerakan ringan, keras, dan rock n roll)
Sama halnya discorobic, gerak senam rockrobic juga menggabungkan gerak senam ringan dengan hentakan keras. Yang berbeda adalah musik pengiring yaitu musik rock sehingga senam akan cocok dilakukan oleh orang yang menikmati musik rock selama senam.
Hal ini menunjukkan bahwa di antara macam-macam senam kebugaran terbukti senam aerobiklah yang paling fleksibel untuk dilakukan gerakannya menggunakan beragam genre musik pengiring dimana salah satunya ialah musik rock.
5. Aerobic Sport (Kombinasi gerakan ringan, keras, dan gerak kelentukan)
Senam aerobik berjenis aerobic sport menjadi pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan sekaligus melenturkan badan. Beberapa contoh gerak untuk meningkatkan kelenturan yang dapat dimasukkan ke dalam senam aerobik ialah straddle jump, pike push-up, V-up, dan sebagainya.
Selain mengetahui gerakan senam aerobik untuk menurunkan berat badan yang wajib dicoba, Anda juga dapat melakukan diet yang konsisten. Dalam hal ini Anda perlu mematuhi pantangan makanan dan minuman saat diet sehingga segala usaha baik dari olahraga maupun asupan nutrisi tidak sia-sia. Yuk, mulai luangkan waktu Anda untuk mencoba senam aerobik!