Pada dasarnya bagi setiap orang yang sedang melakukan cara mengurangi berat badan dengan cepat dan cara diet cepat kurus, ia pasti akan memperhatikan asupan kalori yang dikonsumsi dan tentu menghitung jumlah kalori yang masuk.
Hal tersebut dilakukan, karena telah kita ketahui jika kalori dalam tubuh ini berlebih, akan membuat berat Anda naik dan tentunya menggagalkan program diet untuk obesitas Anda.
Namun, sebenarnya menghitung atau memperhatikan asupan kalori yang kita konsumsi bukan hanya untuk yang ingin menurunkan berat badan saja, atau yang sedang melakukan cara diet yang baik dan cara diet yang benar, tapi juga bagi siapapun, karena kalori jika berlebih juga dampaknya tidak baik untuk kesehatan tubuh.
Idealnya tubuh kita ini adalah mengkonsumsi kalori sesuai dengan jenis kelamin, berat badan serta aktifitas. Dan rata – rata pada wanita memiliki kebutuhan kalori perharinya sekitar 1.600-2.400 kkal. Sementara pada pria yaitu sekitar 2.000-3.000 kkal.
Dan tujuan dari penghitungan kalori tersebut selain untuk menjaga tubuh kita dari asupan kalori yang berlebih, juga untuk lebih menyadarkan diri agar selalu memperhatikan apa – apa saja yang dimakan setiap harinya agar senantiasa mengkonsumsi makanan sehat untuk diet dan berusaha semaksimal mungkin menghindari makanan – makanan yang tidak sehat.
Dengan begitu, terwujudlah badan yang sehat, bugar dan berat badan ideal. Sehingga cara diet ampuh Anda sukses dan terhindar dari bahaya obesitas. Pada dasarnya kalori ini sendiri sangat diperlukan oleh tubuh dalam melakukan beragam aktifitas, namun dalam batas normal, ingat dalam batas normal dan tidak berlebih. Karena saat kalori dalam tubuh ternyata berlebih, kalori tersebut kemudian akan menumpuk di dalam tubuh dan akan memicu naiknya berat badan Anda.
Cara menghitung jumlah kalori pada makanan
Ada berbagai cara yang dapat kita lakukan untuk menghitung jumlah kalori pada makanan yang akan kita makan, diantaranya yaitu :
1. Membaca label kemasan makanan
Pertama cara menghitung jumlah kalori pada makanan yaitu, Anda terlebih dahulu dapat melihatnya pada kemasan yang sudah tertera pada makanan tersebut. Dan selanjutnya dapat Anda sesuaikan sendiri dengan berapa banyaknya makanan tersebut sudah Anda makan. Ini khusus untuk menghitung kalori pada makanan kemasan.
2. Menggunakan timbangan makanan
Yang kedua yaitu Anda dapat menghitungnya dengan menggunakan timbangan makanan. Ini adalah cara mudah namun terkadang kurang efisien untuk dipraktekkan, Anda tinggal menaruh saja semua makanan yang ingin Anda makan pada timbangan, dan kemudian Anda akan melihat berapa berat dari makanan tersebut
3. Melihat pada tabel kandungan kalori
Selanjutnya yaitu Anda dapat menghitungnya dengan melihat pada tabel kalori makanan sebagai panduan. Dengan melihat pada tabel kalori Anda tinggal menyesuaikan dengan porsi makanan yang Anda konsumsi. Misalnya saja pada tabel makanan tercatat bahwa kalori yang terkandung dalam brokoli 1 cangkir adalah 40 kkal, 1 buah ketimun 30 kkal, nasi 2 centong penuh 400 kkal, dan 1 potong daging sapi 95 kkal, maka tugas Anda adalah tinggal menjumlahkannya saja jika memang Anda hanya mengkonsumsi 1 potong daging sapi, 2 centong nasi dan seterusnya seperti di atas.
Namun, jika Anda mengkonsumsi lebih, misal Anda mengkonsumsi 2 potong daging sapi, maka Anda tinggal mengkalikannya saja, kalikan dengan 2 jumlah kalori perpotong pada sapi tadi 2 x 95 kkal. Selanjutnya tinggal dijumlahkan dengan yang lainnya. Begitu seterusnya.
4. Mencatat apa saja yang sudah Anda makan
Jangan hanya mengandalkan ingatan saja, jika Anda bersungguh – sungguh maka Anda dapat mencatat setiap makanan yang Anda makan. Dengan begitu tidak khawatir lupa. Buatlah catatan khusus untuk mencatat makanan apa saja yang sudah konsumsi setiap harinya. Agak ribet memang, namun hal tersebut adalah menjaga – jaga saat Anda lupa.
5. Bawalah catatan kalori
Bawalah catatan tabel kalori kemanapun Anda pergi, sehingga dengan begitu ketika Anda ingin mengkonsumsi suatu makanan yang Anda ragu akan kandungan kalorinya, Anda dapat langsung melihat pada tabel kalori makanan tersebut. Sehingga dengan begitu Anda dapat memenuhi nutrisi yang dibutuhkan saat diet, dan bukan yang Anda inginkan, sehingga sangat mendukung cara diet aman Anda.
6. Jangan mengira – ngira
Kesalahan yang seringkali dilakukan adalah mengira – ngira jumlah kalori pada makanan. Untuk lebih akurat pakailah tabel kalori makanan agar lebih tahu pasti berapa kandungan kalori pada makanan tersebut. Karena seringkali perkiraan meleset saat Anda mengira – ngira dan hal tersebut tentunya jika dibiarkan berlarut – larut dapat membuat kalori naik.
7. Menggunakan aplikasi online
Di jaman sekarang ini yang semua teknologi sudah canggih, apapun bisa melalui online, maka begitu pula dengan penghitungan kalori pada makanan. Download aplikasi penghitung kalori makanan terpercaya dan kemudian Anda dapat secara mudah menghitung berapa besar kalori yang telah atau ingin Anda makan. Atau Anda dapat pula mengunjungi situs – situs kesehatan terpercaya yang disana terdapat kalkulator kolesterol, sehingga Anda tidak perlu mendownloadnya.
Apapun caranya penghitungan Anda terhadap kalori makanan yang Anda konsumsi, yang terpenting adalah tetap konsisten Anda dalam menjaga makanan yang Anda konsumsi, pilihlah makanan yang sehat saja dan bagi Anda yang sedang melakukan diet Anda dapat memilih makanan diet rendah kalori dan lemak. Sekian pembahasan tentang cara menghitung jumlah kalori pada makanan, semoga bermanfaat!