Diet rendah lemak atau program cara diet alami dan cara diet yang benar bukan berarti Anda harus mengurangi porsi makan atau malah mengurangi jumlah berapa kali Anda makan dalam sehari. Namun, jenis diet yang efektif adalah tentang bagaimana Anda memperhatikan jam makan Anda lebih tepat.
Oleh karena itu bagi siapa saja yang ingin cara diet tanpa menyiksa atau dengan kata lain berhasil melakukan diet tanpa harus menderita karena perut yang kosong, maka haruslah mencoba metode waktu makan yang tepat untuk diet seperti yang akan dijelaskan di bawah ini.
- Sarapan Pukul 06.00 – 08.00 WIB (30 Menit setelah Bangun Tidur)
Sarapan adalah aktivitas makan paling penting dalam program diet. Sukses tidaknya diet Anda tergantung pada waktu sarapan Anda. Oleh karena itu, Anda tidak diperbolehkan untuk sarapan dengan waktu yang sembarangan. Waktu yang tepat untuk sarapan bagi yang sedang melaksanakan program diet adalah pada pukul 06.00 hingga 08.00 pagi atau tiga puluh menit setelah bangun tidur.
Hindari sarapan setelah pukul 10.00 pagi. Oleh karena itu, bangunlah tepat waktu setiap pagi. Jika Anda melewatkan sarapan karena telat bangun, maka perut Anda akan merasa kelaparan dan pada jam berikutnya Anda akan makan lebih banyak. Kebiasaan makan seperti ini dapat membuat kadar gula darah Anda lebih cepat melonjak.
Selain waktu, tips lain yang perlu diperhatikan saat sarapan pagi adalah menu sarapan pagi sehat untuk diet seperti makanan sehat untuk diet yang tepat. Misalnya saja, mengkonsumsi buah bisa dilakukan pagi hingga malam apalagi mengkonsumsinya setelah minum air putih. Manfaatnya lebih terasa dan potensial untuk tubuh Anda.
Oleh karena itulah, biasanya program diet tidak pernah jauh-jauh dari mengkonsumsi buah dan sayur yang kaya serat. Selain itu, untuk pagi hari Anda juga bisa mengkonsumsi telur serta minuman sumber kalsium dan vitamin serta fosfor seperti susu sebagai sumber energi pertama untuk Anda dalam sehari penuh.
- Makan Siang Pukul 12.30 – 14.00 WIB (Sebelum Pukul 16.00 WIB)
Untuk makan siang, maka usahakan untuk melakukannya pada antara pukul 12.30 hingga 14.00 WIB. Jangan lupa akhiri makan sebelum pukul 16.00 WIB dengan menu diet simple dan murah juga berkhasiat. Dari sebuah studi penelitian selama 28 minggu yang dicantumkan hasilnya dalam sebuah jurnal berjudul “The American Journal of Clinical Nutrition” tahun 2013, didapatkan bahwa orang-orang yang makan siang sebelum pukul 15.00 sore kehilangan 25 persen lemak dalam tubuh mereka seperti yang diharapkan,
Hal paling penting lain yang perlu diperhatikan adalah jarak ideal sarapan ke makan siang adalah selama rentang 4 jam. Jadi, kalau misalnya Anda makan siang sekitar pukul 13.30 WIB, maka Anda sudah harus berhenti sarapan pukul 10.30 WIB.
- Snack Sore (2 – 4 Jam setelah Makan Siang)
Jika Anda adalah orang yang suka mengkonsumsi snack, maka diet bukanlah penghalang bagi Anda untuk tidak mengkonsumsinya lagi. Usahakan untuk mengkonsumsi snack sore sekitar dua hingga empat jam setelah Anda makan siang. Rentang waktu ini adalah jeda waktu yang cukup bagi Anda untuk mencerna serta menyerap makanan yang Anda konsumsi sebelumnya ketika makan siang.
Menyantap snack sore juga sebenarnya penting karena dapat menjaga tekanan gula darah dalam tubuh Anda juga mencegah mengkonsumsi makanan terlalu banyak saat makan malam nantinya. Namun perlu diingat bahwa Anda tidak bolah menyantap camilan sembarangan saat snack sore.
Pilihlah buah untuk diet, sayuran untuk diet, dan plain yoghurt sebagai menu sehat snack sore Anda. Makanan-makanan ini dapat menyehatkan sekaligus menjaga berat badan Anda agar tetap stabil dan tidak tiba-tiba melonjak naik.
- Makan Malam Pukul 18.00 – 20.00 WIB
Sebagian besar orang beranggapan bahwa mereka tidak perlu makan malam saat menjalani program diet. Jadi, ketika seseorang yang sudah terbiasa makan malam namun tiba-tiba menghentikannya ketika melakukan program diet maka hal itu bisa saja menyiksanya padahal tidak apa-apa untuk makan malam meski sedang diet. Hal yang perlu diingat baik-baik adalah waktu makan malam-nya.
Usahakanlah untuk makan pada pukul 18.00 hingga 20.00 WIB sebagai waktu makan yang tepat untuk diet Anda. Jangan coba-coba makan ketika jarum jam sudah menunjukkan pukul 21.00 WIB yah? Ditambah lagi, jangan langsung tidur setelah selesai makan malam. Perhatikan baik-baik waktu yang tepat untuk tidur setelah makan malam.
Rentang ideal antara makan malam dan tidur adalah tiga jam sebelum jam tidur biasa Anda. Tujuannya adalah supaya makanan yang sudah dikonsumsi saat makan malam dapat dicerna terlebih dahulu dengan baik oleh tubuh Anda. Apabila jarak makan malam dan jam tidur terlalu dekat, maka justru dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin dalam tubuh Anda.
Alhasil tidur yang Anda harapkan bisa berkualitas pun tidak terjadi karena tidak nyenyak. Jadi, stop menunda-nunda makan dan perhatikan baik-baik jadwal yang tepat dalam mengkonsumsi makanan setiap harinya.
Makanan diet rendah kalori dan minuman yang sehat seperti jus untuk diet di malam hari juga sangat baik untuk dikonsumsi saat makan malam. Beberapa diantaranya adalah varian ayam rebus bagian dada tanpa lemak dan sayuran hijau dengan bumbu sedikit garam, lada dan minyak zaitun atau bisa juga salad sayur untuk diet serta mengkonsumsi buah sebagai penolong sekaligus camilan baik saat makan malam maupun saat lapar tengah malam.
Minuman yang dianjurkan untuk dikonsumsi pada malam hari adalah susu sebelum tidur agar tubuh Anda lebih relaks dan tidur pun lebih nyenyak. Namun, sebaiknya berhati-hati untuk tidak mengkonsumsi telur saat makan malam. Alasannya karena telur dapat menyebabkan perut Anda menjadi kembung ketika dikonsumsi malam hari.
Demikianlah empat waktu makan yang tepat untuk diet yang bisa Anda coba terapkan di rumah selama program diet yang lagi trend Anda. Tips waktu ini juga bisa diterapkan bagi Anda yang sedang tidak melakukan program diet. Sebagaimana sebuah penelitian yang dilakukan oleh Harvard University tentang fakta-fakta diet adalah seberapa sehat pun makanan yang Anda makan, jika tidak dimakan pada waktu yang tepat maka justru akan meningkatkan kadar gula darah Anda 18% lebih tinggi daripada biasanya.
Hal itu tentu saja berbahaya bagi kesehatan tubuh Anda, bukan? Oleh karena itulah, kunci sebenarnya untuk sukses tidaknya sebuah program diet adalah pengaturan waktu makan yang tepat, bukan jumlah makanan yang dikonsumsi.