Jahe yang mempunyai nama latin Zingiber officinale ini adalah tanaman yang berbentuk menyerupai jari yang dikenal akan khasiatnya sebagai rempah-rempah untuk menghangatkan badan dan juga untuk bumbu masakan, serta dikenal juga akan khasiatnya untuk kesehatan, sehingga dijadikan sebagai tanaman obat yang salah satunya yaitu sebagai salah satu cara mengurangi berat badan dengan cepat dan cara diet cepat kurus.
Karena berbagai manfaatnya itulah akhirnya jahe menjadi terkenal dan menyebar di seluruh negara Asia Tenggara, bahkan Eropa. Dan di jaman sekarang ini sudah banyak yang menjual jahe dari mulai yang segar yang belum diolah, hingga jahe bubuk yang sudah diolah dan tinggal diseduh air panas untuk meminumnya.
Namun, tetap jika ingin mendapatkan khasiatnya yang maksimal pilihlah jahe yang segar, karena ia masih alami dan belum tercampur oleh bahan apapun, sehingga kita bisa mendapatkan kandungan manfaatnya secara maksimal.
Namun, meskipun jahe memiliki kaya akan manfaat yang sebagai contoh salah satunya adalah untuk menurunkan berat badan, sebagai cara diet cepat dan cara diet alami, jika dikonsumsi secara berlebihan ternyata malah akan memberikan dampak negatif bagi kesehatan Anda. Oleh karena itu, bagi Anda yang ingin melakukan program diet untuk obesitas dengan menggunakan jahe, konsumsilah jahe sewajarnya dan sesuai takaran.
Dan diantara beberapa manfaat jahe yaitu untuk menghangatkan tubuh, meningkatkan imun, menghilangkan capek dan pegal-pegal, serta berbagai khasiat lainnya untuk tubuh dan kesehatan. Dalam fungsinya sebagai tanaman obat, jahe ini biasa digunakan untuk mengobati batuk, masuk angin, mengurangi rasa mual, dan juga mengurangi rasa sakit. Akan tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan dan kurang tepat, ternyata jahe ini dapat menimbulkan efek samping, bagi Anda yang ingin melakukan program cara diet ampuh, berikut beberapa efek samping jahe untuk diet :
1. Timbulnya gangguan pencernaan
Bagi Anda yang sedang diet dengan menggunakan jahe perlu diketahui akan efek samping jahe untuk diet. Dan ada baiknya untuk tidak mengkonsumsinya secara berlebihan, karena hal tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah pada pencernaan.
Seperti, perut kembung, diare, sakit perut, perut terasa panas hingga peradangan pada usus. Yang biasanya hal tersebut ditandai dengan, munculnya rasa mulas secara terus menerus, bersendawa terus menerus serta perut terasa panas dan penuh dengan angin. Untuk itu cara diet yang benar harus selalu dipegang teguh, agar tetap mengikuti aturan dalam mengkonsumsi jahe untuk diet.
2. Perdarahan
Efek samping jahe untuk diet lainnya yaitu, jahe ternyata dapat menyebabkan timbulnya perdarahan pada gastrointestinal. Ada kandungan yang terdapat dalam jahe yang ternyata dapat menyebabkan terhambatnya enzim COX-1 dan COX-2, yang hal inilah yang dapat memicu terjadinya perdarahan gastrointestinal atau perdarahan saluran cerna.
Oleh karena itu, bagi Anda yang berencana ingin melakukan cara diet yang baik dan benar dengan jahe, maka konsumsilah jahe secara tepat dan sesuai takaran. Karena efek samping perdarahan gastrointestinal ini tidak dapat diremehkan, perdarahan ini bahkan dapat menyebabkan kematian seseorang. Untuk menghindari hal ini juga selain tidak mengkonsumsi jahe secara berlebihan, Anda juga disarankan untuk menghindari mengkonsumsi teh jahe, pada Anda yang mengalami masalah dalam pembekuan darah khususnya.
3. Masalah pada kandung kemih
Ternyata jahe ini jika Anda mengkonsumsinya dengan dibarengi oleh obat herbal tertentu dapat menyebabkan timbulnya resiko terkena masalah pada kandung kemih Anda. Oleh karena itu, bagi Anda yang sedang melakukan diet dengan jahe, disarankan untuk berhati-hati dalam mengkonsumsinya jika dibarengi dengan obat-obat herbal atau tanaman-tanaman herbal.
4. Menyebabkan nyeri pada saat haid yang lebih berat
Jahe ini memang dapat digunakan sebagai obat pereda nyeri saat datang bulan atau menstruasi. Namun, pada efek jangka panjangnya, dapat membuat nyeri haid terasa lebih berat dari biasanya. Itulah sebabnya, bagi Anda para wanita yang ingin melakukan diet rendah lemak dengan jahe, konsumsilah jahe tidak berlebihan.
5. Diare
Efek samping jahe untuk diet selanjutnya yaitu, diare. Jika Anda mengkonsumsi jahe tidak sesuai dengan aturannya atau terlalu berlebih, maka efek yang ditimbulkan adalah dapat membuat terjadinya diare.
6. Diabetes
Tanaman herbal yang dikombinasikan dengan jahe ini tidak selalu dapat mengobati masalah kesehatan. Ada beberapa tanaman herbal tertentu yang jika dikombinasikan dengan jahe malah akan membuat timbulnya penyakit baru. Selain masalah kandung kemih, yaitu dapat pula memicu timbulnya penyakit diabetes.
Hampir sama dengan bahaya minum obat pelangsing untuk diet, yang dapat menimbulkan eek negatif bagi tubuh Anda. Selain mengkombinasikan dengan tanaman herbal yang dapat menimbulkan efek samping, obat-obat kimia anti inflamasi non steroid ini juga dapat menimbulkan gangguan kesehatan yang lebih membahayakan bagi tubuh.
Itulah tadi beberapa efek samping jahe untuk diet, perlu untuk diingat agar terhindar dari beberapa efek samping jahe untuk diet tersebut, maka hendaklah mengkonsumsinya sewajarnya dan tidak mencoba-coba untuk mengkombinasikannya dengan tanaman herbal lain atau obat-obat kimia tanpa mengkonsultasikan nya terlebih dahulu pada dokter ahli.
Cobalah untuk menunjangnya dengan mengkonsumsi makanan sehat untuk diet dan juga makanan diet rendah kalori dan rendah lemak, serta jangan lupa untuk menerapkan pola hidup sehat.