8 Makanan Diet Ketogenik yang Sehat dan Wajib Untuk Diketahui

Diet Ketogenik merupakan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak yang memberikan banyak manfaat untuk tubuh. Dari beberapa penelitian membuktikan jika diet ini dapat menurunkan berat badan dengan cepat sekaligus meningkatkan kesehatan tubuh. Diet ketogenik ini juga sangat baik diterapkan untuk penderita alzheimer, epilepsi, diabetes dan juga kanker. Diet ketogenik atau sering juga disebut dengan diet keto ini menerapkan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak yang banyak memiliki banyak kesamaan dengan diet atkins dan juga diet rendah karbohidrat. Diet keto ini sangat sering diterapkan para atlet dan juga binaragawan dan menjadi metode diet terbaru saat ini. Berikut ini, kami akan berikan daftar makanan untuk diet ketogenik terbaik yang bisa kamu gunakan sehari-hari untuk mendapatkan berat badan yang ideal.

Baca Juga :

Makanan Diet Ketogenik

Ada beberapa versi berbeda yang bisa ditemukan dan kamu pilih sat menjalankan diet ketogenik, akan tetapi yang sangat direkomendasikan adalah diet ketogenik standar.

  • Standard ketogenic diet (SKD): Ini merupakan diet yang sangat rendah karbohidrat, protein sedang dan tinggi akan lemak. Umumnya mengandung 75 persen lemak, 20 persen protein dan 5 persen karbohidrat.
  • Cylical ketogenic diet (CKD): Diet ini menggunakan periode mengkonsumsi karbohidrat tinggi dan biasanya 5 hari diet ketogenik  kemudian dilanjutkan dengan 2 hari tinggi karbohidrat.
  • High protein ketogenic diet: Jenis diet ketogenik ini serupa dengan diet ketogenik standar akan tetapi ditambahkan dengan lebih banyak protein memakai rasio 60 persen lemak, 35 persen protein dan 5 persen karbohidrat.

Artikel terkait:

1. Lemak dan Minyak Sehat

Lemak merupakan zat penting yang dibutuhkan tubuh dan merupakan mayoritas asupan kalori harian pada saat menjalani diet ketogenik. Lemak memang sangat penting untuk tubuh, namun juga bisa berbahaya jika terlalu banyak mengkonsumsi jenis lemak yang salah. Kombinasikan antara omega 3 dan omega 6 dalam menu makanan diet kamu seperti contohnya salmon, tuna, ikan trout dan juga kerang yang bisa menyuplai omega 3 ke dalam tubuh. Apabila kamu bukan penyuka ikan, maka bisa diganti dengan mengkonsumsi suplemen minyak ikan atau minyak krill untuk kamu yang memiliki alergi. Sedangkan untuk aspuan omega 6 bisa kamu dapatkan dengan mengkonsumsi kacang almond, kacang pinus, almond, minyak jagung dan biji bunga matahari.

Asam lemak esensial atau jenis omega ini akan berguna untuk fungsi inti tubuh manusia dan beberapa makanan diet ketogenik yang ideal sebagai sumber lemak dan minyak sehat diantaranya adalah ikan berlemak, alpukat, lemak babi, macamadia, kuning telur, minyak zaitun, mentega, cocoa butter, minyak alpukat, minyak macamadia dan sebagainya. Jika kamu ingin mengkonsumsi minyak nabati maka bisa memilih minyak zaitun, kacang kedelai dan juga rami.

2. Protein

Untuk meminimalisir asupan hormon dan steroid maka pilih daging yang berwarna lebih gelap dan jika memungkinkan pilih daging unggas dan ikan berlemak karena juga mengandung omega 3. Apabila kamu ingin mengkonsumsi daging hamburger maka pilih daging yang tidak mengandung banyak lemak. Apabila terlalu banyak asupan protein dalam diet ketogenik, maka produksi keton akan semakin rendah dan produksi glukosa akan semakin meningkat. Seimbangkan protein saat menjalankan diet keto ini dan hindari beberapa makanan seperti daging berlemak, dendeng dan makanan ringan yang bisa menambah kadar protein lebih cepat. Berikut ini adalah beberapa asupan protein yang dibutuhkan saat menjalankan diet ketogenik.

  • Ikan: Konsumsi beberapa jenis ikan seperti lele, cod, salmon, makerel, kakap, tuna dan trout serta beberapa jenis hidangan laut seperti kerang, cumi, tiram, lobster dan kepiting.
  • Telur: Kamu juga bisa menyantap telur dengan cara direbus, orak arik, digoreng atau dikukus.
  • Daging: Kamu juga bisa mendapatkan protein dari daging babi, daging panggang, daging rebus, steak, ham dan tenderloin.
  • Unggas: Untuk pilihan menu unggas yang bisa kamu konsumsi diantaranya adalah ayam, bebek dan burung puyuh.
  • Jeroan atau organ: Pilihan makanan dari jeroan yang bisa dikonsumsi adalah hati, ginjal dan lidah.
  • Daging lain: Untuk jenis daging lain yang bisa dikonsumsi adalah domba, kalkun dan daging kambing.
  • Mentega utuh: Sumber protein juga bisa kamu dapatkan dengan mengkonsumsi kacang almond, mentega kacang macamadia serta kacang polong.

Artikel terkait:

3. Sayuran dan Buah

Untuk mengkonsumsi sayuran serta buah, kamu harus menghindari buah dan sayuran yang mengandung karbohidrat tinggi. Sayuran menjadi asupan penting dalam diet keto namun tetap hindari mengkonsumsi sayuran yang mengandung karbohidrat tinggi, pilihlah sayuran yang berwarna hijau gelap atau sayuran organik supaya lebih sehat.

Beberapa jenis sayuran dan buah yang paling baik dikonsumsi untuk kamu yang menjalani diet ketogenik adalah brokoli, kubis, bayam, letuce, jamur, kacang panjang, blackberrie dan raspberrie. Sedangkan beberapa jenis buah dan sayuran yang harus dihindari diantaranya terong, paprika, tomat, bawang merah, bawang putih, lemon, jeruk nipis, orange juice, kentang dan pisang.

4. Produk Susu

Makanan Diet Ketogenik selanjutnya adalah produk susu. Susu juga menjadi salah satu asupan yang ada dalam diet ketogenik dan juga produk olahan susu. Beberapa jenis produk olahan susu yang baik untuk dikonsumsi adalah whipped cream, yogurt yunani, mayonaise, spreadables untuk roti [seperti keju cottage, krim keju, krim asam dan mascarpone], keju lembut (mozarella, brie, blue cheese, jack monterey), keju keras (cheddar, parmesan, fetta dan swiss).

Susu menjadi cara yang baik untuk menambah asupan lemak ke dalam tubuh untuk dibuat menjadi saus yang dicampur dengan bayam lumat dan berbagai jenis makanan lainnya.

Artikel terkait:

5. Kacang dan Biji-bijian

Jenis kacang dan biji-bijian juga sangat baik untu dikonsumsi saat menjalani program diet ketogenik namun hindari mengkonsumsi kacang yang dipanggang karena nutrisinya sudah hilang. Hal yang perlu diingat, jenis kacang dan biji-bijian umumnya digunakan sebagai camilan penunda lapar saat sedang diet, akan tetapi ini menyebabkan proses penurunan badan akan berjalan lebih lambat.

Beberapa jenis kacang dan biji-bijian yang baik dikonsumsi pada diet ketogenik diantaranya adalah hazelnut, almond, pecan, kacang brazil, tepung kelapa, tepung almond, chia seed, falxseed dan kacang macamadia. Selain itu, untuk mengganti tepung putih atau tepung terigu yang biasa kamu gunakan, kamu bisa menggunakan tepung kacang yang lebih sehat dan bagus untuk diet keto.

6. Air

Dalam diet ketogenik memiliki efek deuretik yang alami sehingga dehidrasi bisa terjadi saat kamu baru menjalankan diet keto tersebut. Apabila kamu termasuk orang yang rentan terhadap infeksi saluran kencing atau sakit kandung kemih maka harus memperbanyak asupan cairan ke dalam tubuh. Selapan gelas air sangat direkomendasikan saat menjalani diet ketogenik. Beberapa jenis cairan yang sangat baik untuk dikonsumsi saat menjalani diet ketogenik ini diantaranya adalah:

  • Air: Menjadi bahan pokok supaya tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
  • Kaldu: Kaldu sangat tinggi akan kandungan nutrisi dan vitamin sekaligus memberikan tenaga dan juga mengembalikan elektrolit ke dalam tubuh.
  • Kopi: Meningkatkan fokus mental dan membantu proses penurunan berat badan.
  • Teh: Seperti pada kopi, teh juga sangat baik dikonsumsi pelaku diet keto khususnya teh hitam atau teh hijau.
  • Kelapa atau susu almond: Kedua jenis minuman ini juga sangat baik untuk mengganti cairan yang hilang dari dalam tubuh pada diet ketogenik.

7. Rempah Rempah

Jenis rempah yang umumnya dijadikan bumbu atau saus dalam diet ketogenik harus dipilih dengan seksama dan cara terbaik untuk menghindari rempah yang tidak sehat adalah tidak mengkonsumsi makanan sehat karena lebih banyak menggunakan pemanis indeks glikemik yang tinggi. Dalam rempah juga terkandung karbohidrat sehingga pastikan tidak terlalu banyak menggunakan rempah dan pilih jenis rempah terbaik untuk diet ketogenik.

Beberapa jenis rempah yang baik digunakan sebagai campuran makanan diet ketogenik diantaranya adalah  cabe rawit, bubuk cabai, kayu manis, oregano, jinten, kemangi, ketumbar, peterseli, rosemary, timi, garam dan merica.

Artikel terkait:

8. Bumbu dan Saus

Dalam diet ketogenik, sebenarnya bumbu dna saus harus diminimalisir karena memiliki banyak kandungan gula didalamnya khususnya untuk bumbu dan saus olahan atau kemasan. Saat ingin membuat saus atau bumbu sendiri, maka pertimbangkan untuk menggunakan terlalu banyak gula dan bahan pengental ke dalam saus makanan yang kamu buat.

Beberapa jenis bumbu dan saus yang baik untuk dikonumsi pelaku diet ketogenik diantaranya adalah sambal pedas, saus rendah lemak yang tidak ditambahkan gula, mayones bebas minyak, saus worcestershire, salad dressing, lobak, sauerkraut dan flavour syrup.

Baca Juga :

Demikian ulasan lengkap dari kami mengenai makanan diet ketogenik yang sangat baik untuk dikonsumsi setiap hari. Terapkan pola makan ini dengan baik dan disiplin agar hasil yang kamu peroleh sesuai dengan yang kamu inginkan. Selain itu, imbangi juga dengan olahraga yang teratur sehingga tidak hanya menurunkan berat badan, namun kamu juga akan mendapatkan bentuk badan yang lebih berotot.